Sumber: http://bantulmedia.com/2013/08/mengenal-kesenian-tradisional-pek-bung-wijirejo-pandak-bantul.html
Mengenal Kesenian Tradisional Pek Bung Wijirejo Pandak Bantul. Salah satu Kesenian Tradisional Bantul yang saat ini masih eksis adalah Kesenian Pek Bung dari Wijirejo Pandak Bantul.
Kesenian “Pek Bung” merupakan kesenian tradisional asli dari
masyarakat Jawa dengan alat musik tradisional dengan mulai klenting
sebagai bas dan kendang, bambu bumbung sebagai bas/gong, seruling untuk
melodi, kentongan, besi berbentuk garputala, dan juga bunyi-bunyian lain
untuk perpaduan irama.
Bas Klenting
Kesenian Tradisional Pek Bung mulai dikenal sekitar tahun 1942 an,
lagu lagu yang sering dinyanyikan dalam Pek Bung awalnya adalah lagu
lagu daerah dan perjuangan seperti Ongke-ongke, Kupu-kupu, Tari Bali,
Jenang Gulo, Janger, Bunga Rampai, Lumpang Sagu, Kepiye to awakku,
Jenang Gulo, Angin Mamiri, Ganjer-genjer, Sinande-nande
Kentongan
Berbeda dengan tahun sebelumnya pada masa ini banyak dimainkan
lagu-lagu lama, campursari, keroncong, maupun lagu kasidah. Perlatan
mulai memasukkan alat cuk dan cak
Kelompok Pek Bung yang ada di Wijirejo ada beberapa antara lain Laras Wijisewu dan Tri Manunggal Sari.
Kelompok Kesenian Tradisional Pek Bung Tri Manunggal Sari didirikan
Tahun 2009 dan sampai saat ini masih eksis dan sering tamping di
berbagai ajang event seni tradisional